Minggu, 17 Juli 2016

Bahaya Asap Rokok Bagi Kesehatan Dan Lingkungan



Siapa yang tidak tahu bahaya rokok, baik yang aktif maupun  yang pasif. Pada umumnya semua orang sudah mengetahui bahaya rokok karena bagi mereka yang aktif tiap hari membacanya dalam setiap kemasan atau bungkus  rokok tertera tulisan peringatan bahaya rokok untuk kesehatan bahkan ada yang mencantumkan gambar orang yang terkena kanker paru-paru akibat rokok, tapi meski demikian tidak sedikit orang di dunia menjadi perokok.  Didalam rokok terdapat lebih dari 4000 zat dan 2000 diantaranya zat tersebut merupakan zat yang berdampak bagi kesehatan tubuh kita.
 Zat-zat berbahaya pada rokok tersebut bahan radioaktif, methanol ( bahan api ) nitrobenzene ( gasoline ), karbon monoksida ( asap kereta ), butane ( cecair pemetik api ), raksa ( logam dalam jangka suhu ), vinil klorida ( bahan utama plastik ), toulena ( pelarut industri ), ammonia ( pencuci lantai ), arsenik  ( racun tikus ), cadmium, stearik dan sianida ( racun berbisa ).
Tar,karbon monoksida dan nikotin adalah zat yang paling berbahaya dan memiliki pengaruh/dampak negatif bagi kesehatan.TAR memiliki kandungan sekitar 43 bahan yang menjadi pemicu terjadinya kanker atau yang disebut karsinogen. Nikotin memiliki zat yang membuat ketagihan atau kecanduan,nikotin inilah yang membuat seseorang sulit sekali berhenti merokok.
Bila seseorang menderita sakit yang diakibatkan oleh perbuatan orang lain itu sama sekali tidak adil. Demikian keadaan yang terjadi pada orang yang terpaksa harus menghirup asap rokok dari orang-orang sekelilingnya yang merokok. Menghirup asap rokok walaupun bukan perokok dikenal dengan istilah perokok pasif. Menghirup asap rokok orang lain lebih berbahaya dibandingkan menghisap rokok sendiri. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif. Tetapi terkadang para perokok aktif tetap saja tidak perduli terhadap orang lain, walaupun mereka tahu orang lain akan dirugikan akibat perbuatan mereka. Seharusnya mereka sadar. 
Asap rokok lebih berbahaya adalah bila asap rokok tersebut dihirup oleh anak-anak, hal ini dapat mengancam kesehatan anak-anak. Bukannya menghirup udara yang segar dan bersih, namun mereka harus menghirup udara yang kotor yang penuh dengan asap rokok. Anak-anak memiliki resiko yang lebih tinggi dalam mengalami masalah kesehatan. Mereka lebih rentan dan cenderung mengalami masalah batuk, asma serta jangkitan paru-paru dan telinga. Anak-anak mungkin terpaksa mengidap penyakit yang berkepanjangan disebabkan asap rokok. Seharusnya mereka hidup dilingkungan yang sehat.
Apabila seseorang  sakit akibat perilaku hidup yang kurang sehat , itu adalah suatu hal yang wajar. Tapi bagaimana untuk orang yang sakit, akibat dari perbuatan orang lain ? Penyakit yang dapat diderita perokok pasif ini tidak lebih baik dari perokok pasif. Mereka menjadi mudah menderita kanker, penyakit jantung, paru-paru dan kerusakan janin, dan penyakit lainnya yang mematikan. Mereka yang dikelilingi oleh asap rokok akan lebih cepat meninggal dibanding mereka yang hidup dengan udara bersih. Dan angka kematiannya meningkat 15% lebih tinggi.
Kepedulian perokok aktif sangat diharapkan untuk mencegah dampaknya bagi perokok pasif, selain dari itu dampak bagi lingkungan pun harus diprhatikan. Untuk itu perlu antisipasi guna menghindari kerugian sebagai perokok pasif. Perlu dipikirkan perlindungan dari paparan tembakau secara berkesinambungan. Untuk itu perbanyaklah asupan sayur-sayuran dan buah-buahan bagi perokok pasif. Dengan seringnya memberikan asupan buah-buahan dan sayur-sayuran ke dalam tubuh mampu melindungi tubuh terserang penyakit berbahaya,  Vitamin C pun sangat berguna untuk daya tahan tubuh yang mampu meminimalisir resiko penyakit yang disebabkan oleh asap rokok.
Untuk mengurangi dan menghilangkan paparan asap rokok dengan cara sederhana, sebagai berikut :
1.       Tidak memperbolehkan  orang merokok di dalam rumah kita
2.       Menjadikan ruangan kerja kita bebas asap rokok
3.       Jangan biarkan orang merokok didalam mobil atau kendaraan lainnya
4.       Jika harus ke tempat umum, maka pilihlah "No Smoking Area"  atau area yang bebas dari asap rokok




Rokok dapat mengakibatkan kematian. Dimana rokok mengandung berbagai bahan yang berbahya , salah satunya adalah nikotin. Kebiasaan merokok dapat menyebabkan ketergantungan. Nikotin dapat menyebabkan penyempitan dan penyumbatan saluran darah. Selain itu, rokok dapat mengakibatkan strok yang berbahaya bagi otak yang mana sebagian dari badan kita akan lumpuh. Kemudian rokok juga dapat mengakibatkan serangan jantung. Tidak ada manfaat yang didapat dari merokok maupun asap rokok, yang ada hanya kerugian yang dapat berakibat fatal bagi kesehatan bahkan kematian.



0 komentar:

Posting Komentar

jam